Mendirikan yayasan tidak hanya langkah penting untuk memberikan kontribusi sosial, tetapi juga memerlukan pemahaman yang komprehensif mengenai persyaratan dan prosedur yang harus diikuti. Artikel ini akan memandu Anda melalui langkah-langkah dan persyaratan pendirian yayasan di Indonesia agar prosesnya berjalan lancar.
Apa Itu Yayasan?
Yayasan adalah organisasi non-profit yang bertujuan melakukan kegiatan di berbagai bidang, seperti sosial, keagamaan, kemanusiaan, pendidikan, dan pengembangan ilmu pengetahuan serta teknologi. Yayasan berfungsi sebagai alat untuk menyalurkan donasi dan bantuan kepada yang membutuhkan, serta membutuhkan pemisahan yang jelas antara kekayaan pendiri dan istilah yayasan.
Syarat Pendirian Yayasan
Sebelum mendirikan yayasan, ada beberapa syarat yang perlu dipenuhi:
- Nama Yayasan: Harus unik dan tidak sama dengan yayasan lain.
- Kekayaan: Memerlukan modal awal yang minimal Rp10.000.000, yang akan menjadi aset yayasan dan terpisah dari kekayaan pribadi.
- Struktur Organisasi: Yayasan harus memiliki Dewan Pembina, Pengurus, dan Pengawas untuk manajemen yang baik.
- Notaris: Pendirian yayasan harus dilaksanakan di hadapan notaris serta menggunakan Bahasa Indonesia.
- Izin Kementerian: Perlu mendapatkan izin dari Kementerian Hukum dan HAM untuk pengakuan sebagai badan hukum.
Langkah-langkah Pendirian Yayasan
Berikut adalah langkah-langkah mendirikan yayasan secara lebih rinci:
1. Persiapan Awal
- Riset dan Perencanaan: Tentukan tujuan dan program yang akan dijalankan oleh yayasan.
- Pemilihan Nama: Pastikan nama yayasan tidak bertentangan dengan hukum dan unik.
- Struktur Organisasi: Tentukan siapa yang akan mengisi posisi Pembina, Pengurus, dan Pengawas.
2. Pengumpulan Dokumen
- Akta Pendirian: Disusun di hadapan notaris dan ditandatangani oleh pendiri yayasan.
- Anggaran Dasar (AD) dan Anggaran Rumah Tangga (ART): Mencakup tujuan, struktur, dan kegiatan yayasan.
- Surat Keterangan Domisili: Sebagai bukti alamat organisasi yayasan.
3. Proses Pendaftaran
- Pendaftaran ke Notaris: Ajukan akta pendirian untuk pengesahan resmi.
- Pengajuan Izin ke Kementerian Hukum dan HAM: Siapkan berkas untuk mendapatkan izin pendirian yayasan.
4. Tahap Akhir
- Pengumuman Pendirian: Umumkan pendirian yayasan sesuai ketentuan yang ada pada media cetak.
- Pendaftaran NPWP dan SKT: Daftarkan yayasan untuk memperoleh Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dan Surat Keterangan Terdaftar (SKT) sebagai wajib pajak dan badan hukum.
Biaya Pendirian Yayasan
Biaya untuk mendirikan yayasan bervariasi, biasanya bergantung pada skala dan tujuan yayasan itu sendiri. Rincian biaya sebagai berikut:
| Jenis Biaya | Range Biaya |
|---|---|
| Pengesahan Akta Pendirian | Rp200.000 – Rp500.000 |
| Pembuatan Akta oleh Notaris | Rp2.500.000 – Rp5.000.000 |
Kesimpulan
Mendirikan yayasan memerlukan persiapan yang matang dan pemahaman yang baik tentang syarat dan prosedur. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat memastikan bahwa yayasan Anda berdiri dengan sah dan mampu berkontribusi secara signifikan kepada masyarakat. Pastikan semua dokumen lengkap dan mematuhi ketentuan yang berlaku agar proses pendirian berjalan lancar.
